Kamis, 27 Agustus 2015

Artikel ke-5 saya yaitu biografi KH Zainuddin MZ Jakarta




Biografi kh.zainudin mz


Nama Lengkap:
Kiayi Haji Zainudin Hamidi

Nama Sebutan:
Kh.Zainudin MZ

Tempat Tanggal Lahir :
2 Maret 1952 Jakarta, Indonesia

Wafat :
5 Juli 2011 (umur 59) Jakarta, Indonesia

Ayah :
Turmudzi

Ibu :
Zainabun

Istri :
Hj. Kholilah

Putra-putrinya :
Fikri Haikal M.Z
Lutfi M.Z
Kiki M.Z
Zaki M.Z.

Pendidikan :
S1 IAIN Syarif Hidayatullah
Dr Hc Universitas Kebangsaan Malaysia

Karier :
Pandakwah
Pengurus aktif PPP,
Anggota dewan penasihat DPW DKI Jakarta.
Ketua umum PBR sampai tahun 2006.

Agama :
Islam


Biografi kh.zainudin mz


BIOGRAFI KH.ZAINUDIN MZ
Kiai Haji Zainuddin Hamidi atau dikenal sebagai K.H. Zainuddin MZ
(lahir di Jakarta, 2 Maret 1952 - meninggal di Jakarta, 5 Juli 2011 pada umur 59 tahun)
Adalah seorang pemuka agama Islam di Indonesia yang populer melalui ceramah-ceramahnya di radio dan televisi. Julukannya adalah "Da'i Sejuta Umat" karena dakwahnya yang dapat menyentuh seluruh lapisan masyarakat. Ia pernah menjabat sebagai ketua umum Partai Bintang Reformasi, kemudian digantikan oleh Bursah Zarnubi.
Seiring pergantian tersebut, terjadilan friksi di dalam partai. Zainuddin yang pernah aktif di Partai Persatuan Pembangunan (PPP) kemudian dikabarkan kembali ke partai berlambang Ka'bah itu atas tawaran Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat PPP Suryadharma Ali .
Zainuddin menempuh pendidikan tinggi di IAIN Syarif Hidayatullah dan berhasil mendapatkan gelar doktor honoris causa dari Universitas Kebangsaan Malaysia .
Masa Kecil Kh.zainudin Mz
Zainuddin merupakan anak tunggal buah cinta pasangan Turmudzi dan Zainabun dari keluarga Betawi asli. Sejak kecil memang sudah nampak mahir berpidato.
Udin -nama panggilan keluarganya- suka naik ke atas meja untuk berpidato di depan tamu yang berkunjung ke rumah kakeknya. 'Kenakalan' berpidatonya itu tersalurkan ketika mulai masuk Madrasah Tsanawiyah hingga tamat Madrasah Aliyah di Darul Ma'arif, Jakarta. Di sekolah ini ia belajar pidato dalam forum Ta'limul Muhadharah (belajar berpidato). Kebiasaannya membanyol dan mendongeng terus berkembang. Setiap kali tampil, ia memukau teman-temannya. Kemampuannya itu terus terasah, berbarengan permintaan ceramah yang terus mengalir.
Karier
Karena ceramahnya sering dihadiri puluhan ribu ummat, maka tak salah kalau pers menjulukinya 'Da'i Sejuta Umat'.
Suami Hj. Kholilah ini semakin dikenal masyarakat ketika ceramahnya mulai memasuki dunia rekaman. Kasetnya beredar bukan saja di seluruh pelosok Nusantara, tapi juga ke beberapa negara Asia. Sejak itu, da'i yang punya hobi mendengarkan lagu-lagu dangdut ini mulai dilirik oleh beberapa stasiun televisi. Bahkan dikontrak oleh sebuah biro perjalanan haji yang bekerjasama dengan televisi swasta bersafari bersama artis ke berbagai daerah yang disebut "Nada dan Dakwah".
Kepiawaian ceramahnya sempat mengantarkan Zainuddin ke dunia politik. Pada tahun 1977-1982 ia bergabung dengan partai berlambang Ka'bah (PPP). Jabatannya pun bertambah, selain da'i juga sebagai politikus. Selain itu, keterlibatannya dalam PPP tidak bisa dilepaskan dari guru ngajinya, KH Idham Chalid. Sebab, gurunya yang pernah jadi ketua umum PBNU itu salah seorang deklarator PPP. Dia mengaku lama nyantri di Ponpes Idham Khalid yang berada di bilangan Cipete, yang belakangan identik sebagai kubu dalam NU.
Sebelum masuk DPP, dia sudah menjadi pengurus aktif PPP, yakni menjadi anggota dewan penasihat DPW DKI Jakarta. Lebih jauh lagi, berkat kelihaiannya mengomunikasikan ajaran agama dengan gaya tutur yang luwes, sederhana, dan dibumbui humor segar, partai yang merupakan fusi beberapa partai Islam itu jauh-jauh hari (sejak Pemilu 1977) sudah memanfaatkannya sebagai vote-getter. Bersama Raja Dangdut Rhoma Irama, Zainuddin berkeliling berbagai wilayah mengampanyekan partai yang saat itu bergambar Ka'bah -sebelum berganti gambar bintang. Hasil yang diperoleh sangat signifikan dan memengaruhi dominasi Golkar. Tak ayal, kondisi itu membuat penguasa Orde Baru waswas. Totalitas Zainuddin untuk PPP bisa dirunut dari latar belakangnya. Pertama, secara kultural dia warga nahdliyin, atau menjadi bagian dari keluarga besar NU. Dengan posisinya tersebut, dia ingin memperjuangkan NU yang saat itu menjadi bagian dari fusi PPP yang dipaksakan Orde Baru pada 5 Januari 1971. Untuk diketahui, ormas lain yang menjadi bagian fusi itu, antara lain, Muslimin Indonesia (MI), Perti, dan PSII.
Selain itu, keterlibatannya dalam PPP tidak bisa dilepaskan dari guru ngajinya, KH Idham Chalid. Sebab, gurunya yang pernah jadi ketua umum PB NU itu salah seorang deklarator PPP. Pada 20 Januari 2002 K.H. Zainudiin M.Z. bersama rekan-rekannya mendeklarasikan PPP Reformasi yang kemudian berubah nama menjadi Partai Bintang Reformasi dalam Muktamar Luar Biasa pada 8-9 April 2003 di Jakarta. Ia juga secara resmi ditetapkan sebagai calon presiden oleh partai ini. Zainuddin MZ menjabat sebagai Ketua umum PBR sampai tahun 2006.
Zainuddin kembali fokus untuk menebarkan dakwah dan kembali berada di tengah-tengah umat.
Di kutip dari:
http://wikipedia.org/
Badai fitnah kepada Kh.zainudin MZ
Di tengah upayanya terjun kembali menekuni dakwah, KH Zainuddin MZ dihantam badai fitnah yang sangat keji media Oktober 2010. Seorang penyanyi dangdut murahan bernama Aida Saskia membuat pengakuan menggegerkan, mengaku menjadi korban tindakan asusila Dai Sejuta Umat.

Biografi kh.zainudin mz


Kasus yang sempat menggegerkan Tanah Air dan menjadi menu utama sajian media-media nasional itu terjadi tak berselang lama dengan maraknya kasus video Ariel (mantan vokalis Peterpan) dengan Luna Maya dan Cut Tari. Aida yang muncul dari jagad antah-berantah (baca: tak dikenal) tiba-tiba mengguncang dengan rumor dan gosip yang ia umbar di media. Selama beberapa pekan, informasi di layar kaca dan media cetak dipenuhi berita seputar penyanyi dangdut kelahiran Bogor itu.
Sementara itu, Zainuddin MZ enggan buka suara mengomentari fitnah yang sangat memojokkan dirinya. Pro-kontra pun merebak.
Sebuah kelompok yang menamakan diri Forum Solidaritas Ulama (FSU), kumpulan para pendukung Zainuddin, angkat bicara. Hafiz Syahnara, juru bicara FSU, menegaskan KH Zainuddin MZ tidak pernah melakukan perbuatan keji tersebut. "Demi Allah, tidak pernah melakukan (perbuatan) itu," kata Hafiz, mengutip sumpah Zainuddin MZ
Kata Hafiz, pernyataan sumpah ini dilontarkan Zainuddin MZ saat pertama kali mendengar kabar tersebut.
"KH Zainuddin MZ sangat terganggu dengan isu ini. Namun, dia memilih diam. Begitu juga dengan istrinya. Beruntung, Pak Haji cukup sabar dan bisa menahan emosi. Jadi tidak banyak bicara."
Kh.Zainuddin MZ merasa nama baiknya telah dicemarkan.
"Aida diduga telah didanai pihak ketiga untuk melakukan pembunuhan karakter terhadap Pak Haji, keluarga, dan umat,"
kata Hafiz. Kh.Zainuddin sendiri,mengaskan dalam sebuah wawancara eksklusifnya dengan salah satu televisi swasta, mengaku mengenal Aida sejak 2011.
"Saya kenal dia lewat bapaknya, dan beberapa kali bertemu. Dan setiap pertemuan bapaknya selalu ikut serta,"
Ditanya apakah dia pernah melihat Aida manggung, lalu mengajak si penyanyi makan berduaan dan seterusnya. Kh.Zainuddin menjawab tegas, "Itu hanya dongeng!"
Dia juga membantah telah menikahi Aida secara siri, apalagi menyuruhnya melakukan operasi keperawanan sebagaimana yang dituduhkan selama ini. Kh.Zainuddin mengaku heran dengan munculnya fitnah atas dirinya.
"Kenapa hal-hal seperti itu muncul. Apa sih target yang mau dicapai?"
Kh.Zainuddin menduga ada skenario besar yang tengah membidik dirinya, tatkala ia mencoba eksis kembali di dunia dakwah. Dulu ia pernah dihantam lewat jalur politik, namun tak berhasil karena keburu mengundurkan diri.
Tak berlangsung lama, hempasan fitnah sang penyanyi dangdut kian lemah dan berhenti dengan sendirinya. Badai fitnah itu Tak cukup kuat untuk mengusik kekokohan sang Dai, apalagi menggoyahkannya. Dan Zainuddin MZ pun kembali konsentrasi berdakwah. Bahkan mulai kerap muncul di layar kaca.
Di kutip dari:
http://republika.co.id/
Pernyataan resmi Forum Solidaritas Ulama (FSU)
Pernyataan Resmi FSU, Aida Saskia Adalah Perempuan Murahan
Forum Solidaritas Ulama (FSU) merasa bahwa tuduhan pemerkosaan Aida Saskia terhadap Zainuddin MZ adalah fitnah. Tim investigasi mereka yang terdiri dari para ulama kondang berhasil mengumpulkan fakta dan data yang menyatakan bahwa Aida Saskia adalah seorang perempuan murahan yang sering kumpul kebo dengan laki-laki.
Berikut ini adalah data dari hasil investigasi tim ulama FSU yang dipublikasikan di Jakarta pada hari Rabu, 13 Oktober 2010:
1. Aida Saskia adalah seorang perempuan murahan yang sering gonta-ganti pasangan, dan berzinah di berbagai hotel di dalam maupun di luar kota.
2. Aida Saskia pernah dibawa oleh seorang keluarganya untuk menggugurkan kandungan akibat hubungan gelapnya pada tahun 2007 (ada saksi/ narasumber).
3. Aida Saskia sering melakukan hubungan kumpul kebo/hubungan intim/bersetubuh di luar nikah dengan pria yang berbeda (ada saksi/narasumber).
4. Aida Saskia sering memberikan hadiah kepada pasangan kumpul kebo yang disukainya, termasuk satu orang yang dibelikan mobil (ada saksi/ narasumber).
5. Aida Saskia berbohong dengan menyatakan bahwa ia telah menunggu selama sembilan tahun karena dijanjikan akan diberikan rumah dan mobil oleh Zainuddin MZ (pengakuan KH Zainuddin MZ dibawah sumpah)
. 6. Aida Saskia adalah seorang pecandu zat adiktif yang dilarang pemerintah R. I. Dengan demikian, Sdri. Aida Saskia adalah pelanggar hukum. Bahwa Sdri. Aida Saskia sering terlihat di klub malam Stadium (ada saksi/narasumber).
Kesimpulan:
1. Aida Saskia telah melakukan pencemaran nama baik terhadap KH Zainuddin MZ. Diduga telah didanai pihak ketiga untuk melakukan pembunuhan karakter kepada KH Zainuddin MZ beserta keluarga dan umat.
2. Bahwa apa yang dikatakan Aida Zaskia tidak benar. Dan KH Zainuddin MZ tidak perlu minta maaf terhadap apa yang telah diutarakan oleh Sdri Aida Saskia di hadapan para jurnalis.
Misteri Nama "MZ"

Biografi kh.zainudin mz


Jakarta - Banyak orang yang mengira nama MZ di belakang nama Zainuddin adalah 'Memang Zainuddin'. Ada juga yang menyebut MZ adalah kepanjangan dari Mohammad Zein. Namun semua dugaan itu terbantahkan. Lalu apa arti MZ? "MZ itu diambil dari nama ayah Zainuddin. Nama ayahnya Turmudzi. Huruf M dan Z nya yang diambil menjadi nama belakang pak Zainuddin," ujar asisten dai sejuta umat Zainuddin MZ, H Fatulloh saat berbincang dengan detikcom, Rabu (6/7/2011).
Namun kata Fatulloh, Zainuddin tidak pernah mengungkapkan kenapa ia mengambil kedua huruf itu untuk dijadikan nama panjang Zainuddin. "Bapak enggak pernah cerita kenapa beliau mengambil kedua huruf itu. Ya cuma langsung dipakai saja sejak pertama kali berdakwah," terangnya.
Fatulloh bercerita Zainuddin suka bercanda jika ditanya apa kepanjangan MZ. "Bapak kalau ditanya apa arti MZ. Pasti dibilangnya 'Memang Zainuddin'. Suka dibuat bercanda, cuma lucu-lucuan. Tapi kalau dibilang Mohammad Zein, jauh itu. Enggak ada hubungannya sama sekali," tutur Fatulloh sambil tertawa kecil.
Nama asli kiai itu sendiri adalah Zainuddin Hamidi. Nama itulah yang tercantum dalam KTP dan surat lahir Zainuddin. Menurut Fatulloh, Zainuddin tidak menggunakan nama aslinya karena terlalu panjang. Huruf MZ dipilih agar lebih singkat dan lebih mudah dihapal banyak orang.
"Menggunakan nama ayah itu kan dalam Islam sunnah. Nama aslinya tidak dihilangkan kok, hanya tidak dipakai. Nama di paspor Bapak juga dipakai keduanya, Zainuddin Hamidi MZ," ujar Fatulloh.
Dalam nisannya pun, tertulis nama Zainuddin MZ bukan Zainuddin Hamidi. Fatulloh bercerita tidak ada permintaan khusus terkait tulisan nama di nisan. Hanya memudahkan bagi para pelayat karena yang dikenal nama panjang MZ bukan Hamidi
Bercerita soal ayah Zainuddin, lanjut Fatulloh, Turmudzi bukan seorang ulama besar seperti Zainuddin, tapi ia seorang yang taat beragama. Turmudzi sendiri sudah lama meninggal dunia, ia merupakan pensiunan PT PLN (Persero). Sementara ibu Zainuddin yang bernama Zainabun hanyalah seorang ibu rumah tangga.
"Zainuddin anak pertama dari empat bersaudara. Tapi hanya Pak Zainuddin yang jadi ulama. Keempat saudara Pak Zainuddin itu tiri karena ibunya menikah lagi setelah Pak Turmudzi meninggal," kisahnya.
Sejak lahir, Zainuddin tinggal di rumah orangtuanya di Jl Gandaria Gang Cemara Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. Namun sejak tahun 1986, mereka pindah ke alamat yang sama namun berbeda gang, yaitu Gang Haji Aom No 101.
"Di sana kan sempit, mobil tidak bisa masuk. Akhirnya pindah ke Gang Haji Aom. Rumah yang di Gang Cemara sekarang ditempati adik tirinya. Keluarga Pak Zainuddin sendiri di Gang Haji Aom, sekarang yang tinggal di sana istri dan anak bungsu Zainuddin, Zaki. Namun karena Bapak baru saja meninggal ya semua berkumpul di sini," tutup Fatulloh yang kemudian berpamit karena harus menemui para pelayat Zainuddin.
Di kutip dari:
http://m.detik.com/
KH.Zainudin MZ. Meninggal Dunia
Kh.Zainuddin MZ meninggal dunia Selasa (5/7/2011) pukul 09.20 WIB. dalam perjalanan menuju Rumah Sakit Pusat Pertamina,
karena serangan jantung dan gula darah. Beliau meninggal setelah sarapan bersama keluarga di rumahnya Gandaria I, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.
Beliau dimakamkan di halaman Masjid Jami Fajrul Islam yang terletak di depan rumahnya.

Biografi kh.zainudin mz

Tidak ada komentar:

Posting Komentar